Minggu, 26 Maret 2017, Lembaga Gubernuran Mahasiswa (LGM) Fakultas Pertanian Unwaha mengadakan Workshop Ketahanan Pangan dan Energi yang bertempat di Aula Unwaha. Kegiatan tersebut terdiri atas dua acara inti yaitu Seminar Ketahanan Pangan dan Praktik Pembuatan Bioetanol dari Kulit Nanas.
Kegiatan diikuti oleh 50 mahasiswa Unwaha. Seminar ketahanan pangan dan energi penting diadakan Karena pada zaman ini ada dua hal yang mampu memicu konflik di seluruh dunia, yakni konflik energi dan ketahanan pangan. Padahal, kedua aspek tersebut banyak dimiliki Indonesia, namun Indonesia masih mengimpor bahan bakar senilai 280 triliun untuk subsidi energi dan masih memerlukan subsidi pangan.
Workshop ini merupakan wujud semangat dalam membangun dan menjalin komunikasi ilmiah antar akademisi, peneliti, dan praktisi dalam pengembangan pertanian berkelanjutan. Kegiatan ini diharapkan memberi dasar pemikiran tentang konsep ketahanan pangan nasional yang berbasis sumber daya lokal yang selaras dengan tujuan nasional.