Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Ramadan in Campus 2024: Menjadi Manusia yang Berkualitas

Jombang – Manusia merupakan makhluk Allah SWT yang diciptakan dengan berbagai macam kelebihan di antara sekalian makhluk lainnya. Namun apakah kelebihan tersebut lantas dapat menjadikan seorang manusia berkualitas?.

Tentu tidak. Hal ini yang diungkapkan oleh Dr. H. M. Wafiyul Ahdi, S.H., M.Pd.I saat mengisi Ramadan in Campus di Masjid Al-Haromain Universitas KH. A. Wahab Hasbullah (Unwaha) Jombang, Minggu (17/3/2024). Menurutnya, musabab seorang pribadi manusia berkualitas yaitu dipengaruhi oleh lima unsur.

“Pertama yaitu fisik, nilai tambah bagi seorang manusia tentu dipengaruhi oleh fisik. Kedua adalah roh atau rohaniah yang merupakan tiupan Allah terhadap fisik manusia. Ketiga Akal, inilah yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya,” kata Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan tersebut.

Berbeda dengan naluri, melalui penggunaan akal tersebut maka manusia bisa mencari tahu dan juga dapat memahami kebaikan serta keburukan. Manusia dapat menentukan untuk menjadi pribadi seperti apa.

“Unsur keempat adalah nafsu, hal ini yang menjadikan manusia dinamis, sebab nafsu ini menjadi suatu pendorong bagi manusia baik ke arah positif maupun negatif. Terakhir yaitu kalbu (hati, red) yang merupakan pangkal perasaan batin. Melalui kalbu, seorang manusia dapat menghasilkan pengetahuan yang benar, intuisi menyeluruh dalam mengenal dan beriman kepada Allah SWT,” imbuhnya.

Gus Wafi sapaan akrabnya, juga menuturkan bahwa kelima unsur tersebut saling berkaitan dan tidak berdiri sendiri. Terlebih di momentum bulan suci Ramadan ini, seseorang manusia hendaknya dapat menyempurnakan nilai-nilai moralitas dan ibadahnya melalui peningkatan kelima unsur tersebut.

“Kita menjadi manusia tidak kemudian diam saja untuk meningkatkan potensi yang dimiliki. Seperti halnya akal, akal kita terus ditingkatkan melalui belajar. Begitu juga nafsu, dengan kita berpuasa seperti saat ini maka nafsu amarah (keinginan untuk mendorong kepada hal negatif, red) dapat ditekan,” kata Gus Wafi.

Menurutnya, bulan suci Ramadan merupakan waktu yang tepat untuk dapat merawat serta meningkatkan potensi diri guna menjadi manusia yang berkualitas.

“Puasa inilah yang kemudian yang dapat mendorong kita untuk melakukan amaliyah baik dengan gampang. Sebab ada fisik dan akal yang dilatih, ada nafsu yang dilawan dan ada kalbu yang dikuatkan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Ramadan in Campus diselenggarakan setiap hari aktif perkuliahan di Masjid Al-Haromain. Jadwal selengkapnya dapat dilihat melalui tautan ini.

  • Red : Ibrahim
  • Editor : Septian Ragil

**) Ikuti konten kreatif terbaru Unwaha Jombang di Instagram klik link ini dan jangan lupa follow

5 2 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x