Suasana penuh inspirasi dan refleksi mengisi aula ruangan saat Universitas KH. A. Wahab Hasbullah (Unwaha) Jombang menggelar bedah buku “Meminjam Kesabaran Tuhan” karya Yusron Aminulloh, Kamis (5/10/2023). Acara bedah buku ini menjadi tempat bagi para mahasiswa, dosen, dan peminat sastra untuk meresapi makna mendalam dari karya sastra ini. Buku “Meminjam Kesabaran Tuhan” menggugah pemikiran dengan cerita yang menginspirasi tentang kehidupan dan perjuangan seorang penulis.
Diketahui, Yusron Aminulloh merupakan jurnalis senior dan juga seorang pengusaha ternama di Jombang, Jawa Timur. Hadir dalam acara tersebut. Yusron berbicara tentang proses menulisnya dan bagaimana pengalaman hidupnya membentuk buku tersebut. Dalam pengantarannya, Yusron berbagi pengalaman mulai dari seorang jurnalis atau wartawan, merintis usaha hingga jatuh bangun membangun usahanya.“Saya harap buku ini dapat memberi inspirasi kepada pembaca, bahwa dalam setiap perjuangan hidup, kita selalu dapat ‘meminjam’ kesabaran dari Yang Maha Kuasa,” terang CEO DeDurian Park kepada peserta yang harir dalam seminar bedah buku itu.
Bedah buku ini menjadi ajang dialog antara penulis dan pembaca. Peserta diskusi aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pandangan mereka tentang buku yang berjumlah 171 halaman tersebut. Diskusi yang bersemangat membuka jendela pandang lebih luas tentang tema-tema yang diangkat dalam buku tersebut, seperti keberanian menghadapi tantangan dan memahami arti sebenarnya dari kesabaran.“Manusia yang penuh kelemahan sering tidak mampu menanggung beban berat, maka meminjam kesabaran tuhan adalah solusi terbaik,” kata Yusron tertulis dalam bukunya.
Sementara itu, Gatot Ciptadi, Rektor Unwaha Jombang, menyatakan bahwa acara seperti ini sangat penting untuk mendorong minat membaca dan memotivasi mahasiswa.“Kami di Unwaha Jombang selalu mendukung kegiatan intelektual seperti ini, dan kami bangga menjadi tuan rumah bedah buku ini. Buku adalah jendela dunia, dan kita harus terus meresapi pengetahuan dan inspirasi dari halaman-halaman yang dihasilkan oleh para penulis,” ungkapnya. Bedah buku “Meminjam Kesabaran Tuhan” telah membuktikan bahwa sastra adalah kekuatan yang bisa menginspirasi dan menyatukan berbagai kalangan dalam diskusi intelektual yang mendalam. “Buku ini akan tetap menjadi sumber inspirasi bagi pembaca, dan Unwaha Jombang akan terus mendukung kegiatan yang mempromosikan budaya literasi dan pengembangan pribadi,” terangnya.